9 Juli 2015

Dosen Hukum Industri..

Pada postingan kali ini, saya akan membahas sedikit mengenai salah satu dosen saya. Dosen yang akan saya bahas kali ini adalah dosen dari mata kuliah Hukum Industri yang bernama Yuyun Yuniar Rohmatin. Sejujurnya, saya pribadi tidak terlalu mengenal beliau, karena kami hanya bertemu enam kali sepanjang semester ini (empat kali dalam tatap muka di kelas, sekali pertemuan tidak sengaja di kelas seorang teman saya, dan sekali lagi di koridor kampus). Jadi, sebelum membahas beliau, terlebih dahulu saya minta maaf apabila penilaian saya kurang objektif.
Kesan pertama saya saat bertemu beliau (dalam tatap muka di kelas) adalah seorang muslimah yang taat. Beliau selalu mengenakan baju muslim dengan rok dan kerudung panjang. Kesan lainnya yang saya tangkap adalah beliau tampak seperti seorang asisten laboratorium. Entah karena postur tubuhnya yang kurus dan kecil, cara bicaranya yang lantang dan tegas, atau wajahnya yang juga mirip salah seorang asisten labdas.
Setelah perkenalan singkat dari beliau, ternyata beliau adalah seorang lulusan Teknik Industri dari Universitas Gunadarma. Yang berarti beliau adalah salah seorang senior di jurusan kami. Setelah pertemuan pertama yang singkat di kelasnya (sekitar 45 menit), kami membawa pulang empat tugas sekaligus. Hal ini cukup membuat saya terkejut dan langsung berinisiatif untuk mulai mengerjakannya satu per satu (hal yang cukup jarang mengingat saya biasanya seorang deadliner). Setelah pertemuan pertama yang mengesankan itu, saya memberikan penilaian bahwa beliau adalah seorang dosen yang efisien (empat tugas dari satu pertemuan singkat). Selain itu, beliau juga seorang yang sangat menghargai waktu. Hal ini terlihat dari setiap kelasnya yang selalu tepat waktu baik waktu mulai dan waktu selesainya. Sayangnya, beliau tidak pernah membahas penilaian dari tugas-tugas kami. Beliau seringkali membahas beberapa tulisan dari kelas lain, namun tidak pernah membahas penilaiannya terhadap tulisan dari kelas kami. Hal ini dapat dimaklumi mengingat banyaknya kelas mata kuliah softskill yang diajarnya dan setiap kelas memiliki tugas yang cukup banyak.
Terlepas dari keterbatasannya, menurut saya beliau adalah orang yang baik. Setidaknya, beliau tidak pernah mengomeli saya walaupun saya terlambat masuk di kelasnya yang sangat singkat itu-setengah jam sekali dalam sebulan- dan pernah mengganggu di kelas lain yang kebetulan sedang diajar oleh beliau.
Demikian yang dapat saya bahas mengenai beliau. Sekali lagi saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata yang menyinggung dalam penulisan kali ini karena memang tujuannya untuk menilai seseorang. Akhir kata saya ucapkan sampai jumpa di tulisan saya yang berikutnya. Salam sejahtera.